Kelebihan Aligner Gigi Dibanding Kawat Gigi

Ilustrasi gigi menggunakan kawat gigi tradisional (kiri) dan clear aligner Invisalign. (ANTARA News/Lia Wanadriani Santosa)
Ilustrasi gigi menggunakan kawat gigi tradisional (kiri) dan clear aligner Invisalign. (ANTARA News/Lia Wanadriani Santosa)

siar.id – Aligner gigi menjadi pilihan dibanding kawat gigi, alternatif untuk merapikan gigi di samping kawat gigi konvensional. Clear aligner disebut sebagai pilihan yang banyak disukai orang dewasa yang sibuk, keluarga, dan anak-anak, terutama bagi yang sibuk dan sering berpindah. Pengguna clear aligner tidak perlu lagi pusing untuk datang ke dokter untuk penyesuaian kawat gigi.

“Terlepas dari teknologi barunya, kenyamanan, kualitas, estetika, kecepatan perawatan, dan kebutuhan gaya hidup, clear aligner juga memudahkan dalam perawatan kebersihan gigi dan mulut,” jelas drg. Ivan Liwu dari OneSmile Aligners.

Berbeda dengan kawat gigi yang sering terdapat sisa makanan yang menempel di kawat, aligner gigi bisa dengan mudah dilepas ketika makan.

“Pasien dapat menyimpannya di dalam aligner case yang telah disediakan oleh OneSmile kemudian menyikat gigi dan melakukan flossing dengan mudah.”

Tidak adanya lagi bakteri dan tumpukan plak di sela-sela gigi yang harus menjadi perhatian, terutama bagi pekerja yang sibuk biasanya lebih mengutamakan kesehatan dan kebersihan. Clear aligner juga bisa dipakai mulai anak-anak usia 10 tahun hingga dewasa usia 70 tahun ke atas. 

Kelebihan clear aligner dibanding kawat gigi

Ivan menyebut sejumlah kelebihan aligner gigi dibandingkan kawat gigi, di antaranya dikarenakan alat ini tiga kali lebih cepat dibanding kawat gigi. Perawatan kawat gigi memakan waktu rata-rata 12-24 bulan. Aligner hanya membutuhkan waktu 2-6 bulan.

Aligner gigi dapat merapikan gigi dengan lebih cepat dan akurat dibanding kawat gigi konvensional. Hal ini karena teknologi yang digunakan, mulai dari cetakan gigi dengan menggunakan 3D intraoral scanner dibanding dengan cetakan tradisional yang menggunakan cetakan PVS.

Perencanaan perawatan ortodonti mensegmentasi setiap gigi dan menciptakan pergerakan gigi yang lebih akurat dari titik A ke B satu per satu untuk mencapai posisi yang telah direncanakan dibandingkan kawat gigi konvensional.

Spesialis ortodonti kemudian dapat menyesuaikan perawatan pasiennya dengan pergerakan gigi sekitar 0.25 mm per aligner. Perawatan aligner memungkinkan pergerakan gigi menjadi lebih terprediksi, lebih cepat, dan lebih akurat.

Pos terkait